Sunday, 23 December 2018

ADAB ADAB MU'ALLM 1



Dan diantara adab seorang mu’allim adalah menyukai untuk murid apa yang ia sendiri sukai dan membenci untuk muridnya apa yang ia sendiri benci dari keburukan. Karena disebutkan dalam kitab hadits bukhori dan kitab hadits sohih muslim bahwasanya “ tidak beriman salah seorang dari kalian sehingga menyukai untuk saudaranya (seiman) apa yang dia sukai untuk dirinya sendiri.
Dan hendaklah ia condong untuk menjaga kemaslahatan kemaslahatan muridnya sebagaimana dia menjaga kemaslahatan kemaslahatan dirinya dan anaknya sendiri. Serta memberikan muridnya kasih sayang seukuran kasih sayangnya kepada anaknya sendiri dan mencemaskan muridnya sebagaimana ia mencemaskan anaknya ketika bahaya menimpanya.
Dan hendaklah seorang guru bersabar atas perlakuan kasar muridnya seandainya terjadi. Dan jarang sekali ada guru yang tidak mendapatkan perlakuan kasar dari muridnya. Dan terkadang guru akan menghadapi murid yang kurang ajar. Dan hendaklah seorang guru berusaha melapangkan uzurnya (sehingga dia akan selalu hadir mengajar) sebisa mungkin. Dan hendaklah dia senantiasa menghadapi masalah murid dengan nasihat nasihat dan kelembutan, bukan dengan celaan dan kezoliman.  Berharap dengan begitu semakin baik pendidikannya dan semakin baik akhlak dan kelakuannya.
Dan diantara adab yang lebih penting dari adab adab yang telah ditulis sebelumnya adalah, hendaklah mencegahnya dari akhlak yang buruk, dan melarangnya dari melakukan hal hal yang diharamkan bahkan dari hal hal yang dimakruhkan. Dan tentunya melarangnya melakukan sesuatu yang akan membawanya kepada kerusakan, meniggalkan rutinitas positif atau sesuatu yang akan menjadikannya berakhlak buruk, atau dia banyak berbicara yang faidahnya tidak ada, atau dia berteman dengan teman yang tidak pantas dijadikan teman atau seumpama hal hal tadi. Tentunya di nasihati dengan metode sindiran atau 4 mata bukan sebaliknya. Dan dengan kasih sayang bukan sebaliknya. Karena kekerasan akan meyebabkan bungkusan kehormatan dan kemuliaan seorang guru terkoyak (sehingga seorang guru tidak lagi dimuliakan dan dihargai). Bahkan yang ada hanyalah permusuhan terhadap guru. (dan dia murid akan sulit dinasihati). Maka tahapan tahapan menghadapi kasus murid adalah: dengan sangat lembut, bahkan dengan isyarat. Jika tidak berhasil maka dengan sembunyi sembunyi ( temannya dan guru lain tidak tau) dan jika metode kedua ini tidak berhasil baru dengan terang terangan. Dan membesarkan volume suara agar menjadi pelajaran untuk murid murid lain bahkan oleh siapapun yang mendengarnya.

***********BERSAMBUNG***********  

0 comments:

Post a Comment